Coding merupakan aktivitas menulis code yang dilakukan seseorang untuk bisa membuat sebuah program. Aktivitas ini berhubungan dengan pemrograman karena coding dilakukan agar logika yang dimiliki oleh seorang programmer bisa dibaca oleh komputer. Dalam menjalankan coding, Anda perlu menggunakan bahasa pemrograman seperti JAVA, PHP, Python, SQL, dan lain sebagainya. Ketika Anda masuk jurusan Sistem Informasi maka Anda akan sangat dekat dengan aktivitas coding ini.
Tidak semua mahasiswa jurusan SI atau Sistem Informasi menyukai aktivitas coding. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang menganggap coding merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Pasalnya salah sedikit saja program tidak akan berjalan sesuai keinginan programmer.
Akan tetap Sistem Informasi tidak hanya seputar coding saja. Anda akan belajar mengenai proses bisnis yang beriringan dengan implementasi teknologi dan manajemen sistem. Selain coding, ada beberapa pilihan karir lainnya yang bisa dimasuki oleh lulusan Sistem Informasi, di antaranya yaitu:
Big Data Analyst
Data menjadi salah satu komponen penting yang harus dijaga dengan baik. Tidak hanya disimpan saja, data juga bsia menjadi evaluasi dan pengembangan produk. Big Data Analyst memiliki tugas utama untuk mengolah data mentah yang berukuran besar menjadi data yang siap dipresentasikan. Anda membutuhkan software khusus untuk bisa membuat data mentah memiliki visualisasi berupa chart, diagram, atau bar.
Database Administrator
Pilihan karir lulusan jurusan Sistem Informasi selanjutnya adalah Database Administrator. Database atau basis data sendiri merupakan tempat yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam data digital dari sebuah perusahaan. Hampir semua perusahaan memiliki basis data, terutama perusahaan besar. Oleh sebab itu, database administrator yang memiliki tugas merawat dan menjaga data sangat dibutuhkan.
ERP Consultant
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan juga dikenal dengan istilah Enterprise Resource Planning (ERP). ERP adalah sebuah sistem yang mengintegrasikan semua elemen di dalam bisnis atau perusahaan. Adanya ERP membuat proses di dalam perusahaan berjalan cepat tanpa adanya miskomunikasi. Proses ERP meliputi semua proses bisnis mulai dari tahap paling awal hingga tahap paling akhir. ERP Consultant bertugas memastikan sistem yang dibuat berjalan efisien. Mereka juga harus mampu mengatasi masalah yang mungkin terjadi pada sistem ERP perusahaan.
IT Audit
Tugas seorang IT Audit hampir sama seperti ERP Consultant yaitu memastikan sistem berjalan dengan baik. Namun IT Audit bekerja untuk semua divisi IT di perusahaan, bukan hanya ERP saja. Tugas utama IT Audit adalah memastikan sistem di perusahaan mampu memenuhi kebutuhan. Evaluasi dilakukan dalam berbagai hal seperti flow yang ada, data, hingga keamanan sistem.
System Analyst
Pengembangan sebuah sistem tidak bisa dilakukan begitu saja. Perlu adanya perencanaan yang matang agar sistem sesuai ekspektasi pelanggan. System Analyst bertugas melakukan perencanaan. Anda yang akan menjadi System Analyst juga perlu memahami bahasa pemrograman agar bisa berkomunikasi dengan programmer yang mengerjakan.
Itulah beberapa peluang karir lulusan jurusan Sistem Informasi yang tidak terlalu berhubungan dengan coding. Meskipun begitu, Anda yang masuk jurusan ini tetap harus memahami kode dan pemrograman. Agar skill coding Anda menjadi lebih baik, pilih institusi pendidikan tinggi yang tepat. IDS Digital College merupakan pilihan tepat untuk Anda yang ingin berkarir di bidang IT, khususnya Sistem Informasi.
Jurusan SI di IDS Digital College tepatnya ada di STMIK Bidakara. Anda bisa mempelajari beberapa hal seperti Statistika Dasar, Algoritma dan Pemrograman, Pengantar Teknologi Informasi, Struktur Data, Jaringan Komputer dan lain-lain. Tim pengajar yang profesional bisa membantu Anda mendapatkan keahlian sesuai kebutuhan industri IT saat ini. Dapatkan informasi lebih lengkap mengenai jurusan SI dari IDS Digital College di website ids.ac.id.
